Produsen emping melinjo Solo Koncone Ngemil hadiri Workshop Entrepreneur Show Up! Road to 15th Diplomat Success Challenge pada Kamis, 5 September 2024 di Hotel Solia Zigna Laweyan

Hadiri Workshop Entrepreneur Show Up! Road to 15th Diplomat Success Challenge (DSC), Owner Produsen Emping Melinjo Solo Kantongi Insight Ini…

Surakarta – Produsen emping melinjo Solo Koncone Ngemil, baru saja menghadiri workshop Entrepreneur Show Up! Road to 15th Diplomat Success Challenge (DSC) pada Kamis, 5 September 2024 di Hotel Solia Zigna Laweyan, Surakarta. Acara yang mengangkat tema “Saatnya Bawa Produkmu ke Pasar Global” tersebut dihadiri langsung oleh owner produsen emping melinjo Solo Koncone Ngemil, Elliyina. Bersama dengan puluhan UMKM lainnya, owner produsen emping melinjo Solo Koncone Ngemil mendapatkan sejumlah insight atau wawasan penting tentang dunia usaha khususnya di pasar global. Lantas wawasan apa saja yang didapat oleh produsen emping melinjo Solo Koncone Ngemil? Berikut ulasannya.

Produsen emping melinjo Solo Koncone Ngemil hadiri Workshop Entrepreneur Show Up! Road to 15th Diplomat Success Challenge pada Kamis, 5 September 2024 di Hotel Solia Zigna Laweyan
Produsen emping melinjo Solo Koncone Ngemil hadiri Workshop Entrepreneur Show Up! Road to 15th Diplomat Success Challenge pada Kamis, 5 September 2024 di Hotel Solia Zigna Laweyan, Surakarta

Beberapa pihak yang didapuk sebagai narasumber dan fasilitator dalam workshop tersebut di antaranya dari Bank Jateng, Eximbank, Kurator Produk UMKM, dan perwakilan Diplomat Success Challenge (DSC). Edric Chandra selaku inisiator DSC dalam kesempatan ini menyampaikan beberapa hal di antaranya tentang impactful connection dan merging humanity with technology. Ia juga mengajak para peserta untuk lebih mengenal produk yang dimiliki serta memahami segala aspek yang bersifat fundamental. Seperti halnya budaya, tata kelola, hingga isu lingkungan.

Elliyina selaku owner produsen emping melinjo Solo Koncone Ngemil juga mengantongi wawasan terkait founder’s mentality. Di mana para pemilik usaha sebaiknya mengetahui dengan pasti apa passion mereka, lalu bersikap resilience (tahan banting) dalam menghadapi suatu kegagalan, dan berkomitmen dengan visi usaha serta goals yang hendak dicapai.

Seorang business owner (pemilik usaha) juga selayaknya mampu membentuk entrepreneur character, di antaranya memiliki innovative thinking, adaptability, dan risk taking propensity (kemauan mengambil risiko). Selain itu, integritas diri juga harus selalu ditingkatkan oleh pemilik bisnis jika ingin usahanya naik kelas hingga mampu memasuki global market atau pasar global.

Dalam acara tersebut, sejumlah UMKM yang hadir pun diminta membawa sample produk masing-masing untuk dikurasi lalu diukur terkait seberapa layak produk mereka untuk masuk ke pasar global.***

 

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *