Surakarta – UMKM Koncone Ngemil telah melewati tahap genba atau visitasi offline tempat produksi emping melinjo dalam kompetisi 5R yang diadakan oleh Yayasan Dharma Bhakti Astra (YDBA) pada Rabu, 27 Maret 2024. Sebagaimana diketahui, CV. Kreasi Koncone Ngemil bersama produk emping melinjonya terpilih sebagai satu-satunya nominasi UMKM berbasis kuliner dari Solo yang maju ke tahap genba atau visitasi pada kompetisi 5R (ringkas, rapi, resik, rawat, dan rajin) yang digagas oleh YDBA. Dalam proses genba tersebut, UMKM Koncone Ngemil mendapatkan sederet ilmu penting dari tim penilai terkait cara merawat dan memelihara tempat produksi usaha dalam hal ini emping melinjo.
Sejumah saran yang diberikan oleh tim juri terkait maintenance tempat produksi emping melinjo UMKM Koncone Ngemil di antaranya, melepas alas kaki saat memasuki ruang produksi dan menyimpan stok kardus secukupnya saja. Selain itu, tim UMKM Koncone Ngemil juga diminta memindahkan draft SOP di bagian belakang pintu, memindahan APAR di dekat pintu keluar, mengeluarkan stok paperbag dan innerbox dari ruang produksi dan meletakkannya di tempat lain.
Tak hanya itu, tim UMKM Koncone Ngemil juga diminta untuk merapikan gas nitrogen yang dimiliki dengan cara memberi rantai agar tidak jatuh, menata serifikat kegiatan secara lebih rapi di bagian depan ruangan, membuat rak tertutup di area teras, memasang standing banner dengan tepat, serta diminta untuk menggunakan baju dan celemek (apron) berwarna putih saat memproduksi emping melinjo. Ruang produksi emping melinjo pun diminta tim juri untuk diberi cat warna putih.
Adapun tim juri pada genba 5R tersebut di antaranya Sutardjo selaku instruktur YDBA, Sapto selaku tim dari Astra Otopart, dan Agus Ponco selaku tim dari Astra Tech.
Menanggapi sederet ilmu dan masukan yang diberikan tim juri dari YDBA terkait tempat produksi emping melinjo, Elliyina selaku owner UMKM Koncone Ngemil mengaku senang.
Lebih lanjut ia dan tim Koncone Ngemil akan berusaha mewujudkan sejumlah saran yang dinilainya cukup membangun tersebut. Menurutnya upaya perbaikan akan terus dilakukan agar penerapan 5R pada usaha emping melinjonya lebih baik dan konsisten.***