Surakarta – Produsen emping melinjo Solo, UMKM Koncone Ngemil, baru saja menghadiri undangan temu kemitraan antarpelaku usaha dengan PT Trans Retail/Solo Paragon dan CV Bintang Mitra Mulia pada Selasa, 12 November 2024. Acara bertajuk Temu Kemitraan Fasilitasi Kebutuhan PT Trans Retail/Solo Paragon dan CV Bintang Mitra Mulia tersebut mengundang setidaknya 14 UMKM salah satunya produsen emping melinjo Solo Koncone Ngemil. Pada kesempatan tersebut, produsen emping melinjo Solo Koncone Ngemil dan UMKM lain yang hadir mendapat wawasan salah satunya kesempatan untuk menembus jaringan pasar nasional. Seperti apakah itu? Berikut ulasannya.
Temu kemitraan antarpelaku usaha dengan PT Trans Retail/Solo Paragon dan CV Bintang Mitra Mulia ini merupakan kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Acara tersebut bertujuan untuk menindaklanjuti hasil Penjaringan Kebutuhan Kemitraan Pelaku Usaha Besar (PMA/PMDN). Pertemuan tersebut berlangsung di Ruang Rapat Mall Pelayanan Publik Kota Surakarta, Jl. Jend. Sudirman No 5, Pasar Kliwon, Kota Surakarta.
Selain produsen emping melinjo Solo Koncone Ngemil, sejumlah UMKM yang hadir pada kegiatan tersebut di antaranya, PT Trans Retail/Solo Paragon, CV Bintang Mitra Mulia, Anugrah Garam, Toko Garam Tangguh Jaya, Rendang 008, Dapur Paris, Dcuan Snack, Bunga Bakung, Tempe Chips Cinta, Cangle Snack Indonesia, I-Chipz, Koperasi De Uyah, dan CV An-Noora Indonesia.
Peda sesi pertama, seluruh UMKM olahan makanan mendapat kesempatan untuk mempresentasikan masing-masing produk mereka. Hal itu diharapkan dapat menjalin kerja sama dengan PT Trans Retail/Solo Paragon untuk penjualan produk yang dimiliki para UMKM yang hadir termasuk produsen emping melinjo Koncone Ngemil.
Terdapat 2 outlet yang ditawarkan oleh PT Trans Retail untuk tempat berjualan para UMKM, yaitu di Surakarta dan Sukoharjo. UMKM yang berminat bergabung, akan mendapat review produk setiap 3 bulan. Jika produk UMKM tidak laku terjual, maka tetap akan mendapatkan review. Jika produk bisa laku maka akan dilanjutkan.
PT Trans Retail juga menyampaikan bahwa untuk bisa bersaing di jaringan pasar nasional, setiap produk sebaiknya memiliki diferensiasi salah satunya dari segi tampilan produk (eye catching). Sebab hal yang pertama kali dilihat konsumen adalah bentuk (tampilan) selanjutnya baru rasanya.
Pada sesi kedua, kegiatan diisi dengan pemaparan dari CV Bintang Mitra Mulia Omah Wangi yang bergerak di bidang industri rumah tangga seperti sabun cuci, detergen, sabun mandi, antiseptik, dan lain sebagainya. Dalam hal ini, UMKM Omah Wangi berharap bisa bersinergi dan melakukan kerja sama dengan UMKM Anugrah Garam dalam hal memasok garam. Hal itu lantaran UMKM Omah Wangi membutuhkan garam grosok, produk yang dimiliki UMKM Anugrah Garam.
Pada kesempatan ini, Elliyina selaku owner UMKM Koncone Ngemil mengaku senang karena bisa bertemu dengan Trans RetaiL (TransMart) sehingga bisa berkesempatan untuk memasuki jaringan pasar nasional. Ia pun berharap, adanya kerja sama ini dapat membuat UMKM Koncone Ngemil benar-benar memasuki jaringan pasar nasional sehingga penjualan emping melinjo menjadi semakin bagus.***